Tarutung, AuraIndonesia.id | Setiap mendengar ceramah Tema Sinode Godang (SG) Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) maka Kita akan selalu bersemangat sebab akan menambah referensi dan pemahaman teologis. Melalui pemahaman tema kita akan diframing agar berpikir lebih luas dan lengkap dan terarah dalam menjalankan program 4 tahun kedepan, Rabu (04/12/2024) di Siminarium HKBP Sipoholon Taput.
Tema Efesus 4 : 23, “Supaya Kamu Dibarui Didalam Roh Dari Pikiranmu” yang dibawakan oleh Pdt. Dr. Rospita Deliana Siahaan ini merupakan sebuah panggilan yang memberi wawasan dan pemahaman kepada perjumpaan Ortodoksi (ajaran yang benar), Ortopraksi (tindakan yang benar) dan Ottokar dia (Spiritualitas yang benar). Diperlukan pertumbuhan nilai-nilai etika, moral dan batin dalam pelayanan HKBP. Jika selama ini sudah baik maka kemasa mendatang harus lebih baik lagi.
Besok harus lebih Baik dari hari ini. Perkataan ini sering kita dengar. Dengan demikian, baik Pemimpin dan jemaat harus berubah dengan perencanaan dan perbuatan yang baik. Termasuk keorganisasian /institusi HKBP juga harus lebih baik dan profesional. Kita harus menanggalkan cara-cara lama dengan “Au do, Hami do” dan hasrat utk diri sendiri. Stop keinginan utk mengambil yang tidak miliknya , stop ketamakan dan merugikan orang lain, merupakan pesan tema Sinode Godang yang bernas.
Mari kita Hidup bersama dengan di Barui Roh dengan karya Allah yang memberi kekuatan. Kita tidak boleh lagi mengandalkan kekuatan sendiri. Ibarat Timnas sepakbola Merah Putih, maka kita harus kerjasama, super Tim dan mengoptimalkan seluruh potensi yang ada. Untuk itu kita harus katakan ” Hita ma, Hita do, Hita do HKBP.
Panggilan tema agar hidup kita dibarui dicontohkan dengan Dalihan Natolu. Kehidupan orang batak dengan kekayaan adat istiadat yang ada menjadi falsafah yang patut dicontoh melalui ajaran yang benar – tindakan yang benar – spirituliatas yang benar.
Panggilan tema ini tidak cukup secara internal tetapi juga eksternal seperti kepemimpinan pelayan yang transformatif. Pembaruan Visi Transformasi pelayan akan terlihat dari apa yang dikatakan dan apa yang dikerjakan. Kesehatian perkataan dan perbuatan adalah dampak dari nilai etika, moral dan spirituliatas. Mari kita Visioner dan Transformatif.
Selamat Ber Sinode Riang Gembira.
(RN-Red)