Lubuk Pakam, AuraIndonesia | Nongkrong di warung tenda atap semi kerucut di tepi badan Jalan Stadion, dekat taman kota Lubuk Pakam di dekat stadion Baharuddin Siregar, di Desa Tanjung Garbus, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, sungguh sangat mengasyikkan.
Di sore hari. Sembari minum teh manis dingin dan teh manis hangat sekaligus menatap pohon tua yang rindang di sekitar warung tenda semi kerucut milik para pedagang kuliner di taman, tepi badan Jalan Stadion, Kota Lubuk Pakam kini masih ‘trendy’ di kalangan tua dan muda di daerah itu.
Meski pedagang kuliner seputaran taman stadion Baharuddin Siregar, di Jalan Stadion, Lubuk Pakam, tidak seramai dulu. Namun, duduk santai, istirahat di bawah pohon tua untuk melepas penat di warung tenda semi kerucut di sana, sambil menikmati cemilan kerupuk dan makan indomie merupakan ciri khas kafe tenda di sana.
“Asyik juga nongkrong di taman dan warung tenda dekat stadion Baharuddin Siregar. Udara sejuk dan hembusan angin pun terasa di badan kita,”ujar Bambang, warga Klumpang, Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, saat nongkrong di kafe tenda semi kerucut di dekat taman Stadion Baharuddin Siregar, Jalan Stadion, Kota Lubuk Pakam, Rabu (4/6/2025).
Bambang yang berkunjung ke warung tenda atap semi kerucut itu memesan teh manis dingin. Lalu meminum teh manis dingin tadi sambil menikmati semilir angin yang berhembus di sela-sela pohon.
Hanya satu jam nongkrong, duduk santai di sana. Kemudian Bambang pun mengengkol sepedamotornya. Hendak pulang ke Klumpang via Tanjung Morawa, Amplas, Kota Medan dan menuju ke Kampung Lalang.
Nuraini, pedagang kuliner warung tenda semi kerucut dekat taman stadion Baharuddin Siregar, Jalan Stadion, Lubuk Pakam mengatakan warung tenda yang menjual makanan ringan dan minuman ringan jumlahnya sudah sedikit dan tidak seperti dulu lagi.
Kendati demikian Nuraini menjelaskan berjualan di seputaran taman stadion Baharuddin Siregar di tepi badan Jalan Stadion hanya sampai sore saja. “Saya berjualan dari pagi hingga sore. Di malam hari saya tidak berjualan,”ujarnya. (Red)
